KOMPONEN MOTHERBOARD DAN PENJELASANNYA
A. Slot
Memori
Slot Memori digunakan untuk meletakkan memori. Pada mumnya, motherboard memiliki dua tipe slot memori, yaitu SIMM dan DIMM. Tipe slot SIMM terdiri dari 30 atau 72 pin, mendukung jenis FPM (Fast Page Mode) dan EDO (Extended Data Out). Sedangkan tipe slot DIMM terdiri dari 168 pin, mendukung SDRAM (Synchronous Dynamic RAM).
Slot Memori digunakan untuk meletakkan memori. Pada mumnya, motherboard memiliki dua tipe slot memori, yaitu SIMM dan DIMM. Tipe slot SIMM terdiri dari 30 atau 72 pin, mendukung jenis FPM (Fast Page Mode) dan EDO (Extended Data Out). Sedangkan tipe slot DIMM terdiri dari 168 pin, mendukung SDRAM (Synchronous Dynamic RAM).
GAMBAR:
B. Chip
Bios
Chip Bios adalah chip yang mengandung program BIOS. Biasanya di permukaan chip dipasang stiker yang menyatakan merek BIOS, seperti AMI BIOS atau Award BIOS, Phoenix BIOS.
Chip Bios adalah chip yang mengandung program BIOS. Biasanya di permukaan chip dipasang stiker yang menyatakan merek BIOS, seperti AMI BIOS atau Award BIOS, Phoenix BIOS.
GAMBAR:
C. Chipset
Chipset adalah komponen yang berfungsi mengatur aliran data antar komponen yang terpasang pada motherboard. Ada beberapa chipset pada motherboard. Chipset yang sering digunakan adalah “VIA”, “TXPro”, “Intel”, “VXPro,”, “SIS”, dan sebagainya. Untuk mengenali merek tersebut, bacalah tulisan yang dicantumkan di permukaan chip.
Chipset adalah komponen yang berfungsi mengatur aliran data antar komponen yang terpasang pada motherboard. Ada beberapa chipset pada motherboard. Chipset yang sering digunakan adalah “VIA”, “TXPro”, “Intel”, “VXPro,”, “SIS”, dan sebagainya. Untuk mengenali merek tersebut, bacalah tulisan yang dicantumkan di permukaan chip.
GAMBAR:
Chipset
D. Socket
Socket adalah tempat memasang atau meletakkan prosesor pada motherboard. Setiap kelas prosesor membutuhkan jenis socket yang berbeda. Prosesor kelas Pentium menggunakan socket 7/8, prosesor kelas Pentium II menggunakan slot 1, prosesor kelas Pentium III menggunakan socket 370, dan prosesor kelas Pentium 4 menggunakan socket 423 atau 478.
Socket adalah tempat memasang atau meletakkan prosesor pada motherboard. Setiap kelas prosesor membutuhkan jenis socket yang berbeda. Prosesor kelas Pentium menggunakan socket 7/8, prosesor kelas Pentium II menggunakan slot 1, prosesor kelas Pentium III menggunakan socket 370, dan prosesor kelas Pentium 4 menggunakan socket 423 atau 478.
GAMBAR:
E. Konektor
IDE
Konektor IDE berfungsi menghubungkan motherboard dengan harddisk atau CD-ROM. Pada umumnya, motherboard memiliki dua jenis konektor IDE, yaitu : Primary IDE, dan Secondary IDE.
GAMBAR:
Konektor IDE berfungsi menghubungkan motherboard dengan harddisk atau CD-ROM. Pada umumnya, motherboard memiliki dua jenis konektor IDE, yaitu : Primary IDE, dan Secondary IDE.
GAMBAR:
F. Konektor
Pararel
Konektor Parallel adalah konektor yang dapat digunakan bersama oleh perangkat komputer. Seperti contoh konektor parallel dapat digunakan untuk printer, dan dapat pula digunakan untuk modem. Pada umumnya, motherboard memiliki satu konektor parallel, terdiri dari 26 pin.
GAMBAR:
Konektor Parallel adalah konektor yang dapat digunakan bersama oleh perangkat komputer. Seperti contoh konektor parallel dapat digunakan untuk printer, dan dapat pula digunakan untuk modem. Pada umumnya, motherboard memiliki satu konektor parallel, terdiri dari 26 pin.
GAMBAR:
G. Konektor
FDD
Konektor FDD berfungsi menghubungkan motherboard dengan perangkat FDD (Floppy Disk Drive). Konektor ini mirip dengan konektor IDE, hanya konektor FDD terdiri dari 34 pin.
Konektor FDD berfungsi menghubungkan motherboard dengan perangkat FDD (Floppy Disk Drive). Konektor ini mirip dengan konektor IDE, hanya konektor FDD terdiri dari 34 pin.
GAMBAR:
H. Konektor
Power
Konektor power adalah bagian yang menghubungkan motherboard dengan power supply komputer. Ada jenis motherboard hanya memiliki satu konektor power, terdiri dari 12 pin (kaki) disebut konektor power AT. Konektor ini digunakan untuk power supply jenis AT, memiliki jumlah konektor yang sama yaitu 12 pin. Ada pula jenis motherboard lain yang memiliki dua konektor power, yaitu konektor power AT, terdiri dari 12 pin dan konektor power ATX, terdiri dari 20 pin. Konektor power ATX digunakan untuk power supply jenis ATX, memiliki jumlah konektor yang sama, yaitu 20 pin. Pada umumnya motherboard model baru hanya memiliki satu konektor power, yaitu konektor power ATX. Sebagaimana telah dijelaskan, konektor power ini digunakan untuk casing atau power supply jenis ATX.
Konektor power adalah bagian yang menghubungkan motherboard dengan power supply komputer. Ada jenis motherboard hanya memiliki satu konektor power, terdiri dari 12 pin (kaki) disebut konektor power AT. Konektor ini digunakan untuk power supply jenis AT, memiliki jumlah konektor yang sama yaitu 12 pin. Ada pula jenis motherboard lain yang memiliki dua konektor power, yaitu konektor power AT, terdiri dari 12 pin dan konektor power ATX, terdiri dari 20 pin. Konektor power ATX digunakan untuk power supply jenis ATX, memiliki jumlah konektor yang sama, yaitu 20 pin. Pada umumnya motherboard model baru hanya memiliki satu konektor power, yaitu konektor power ATX. Sebagaimana telah dijelaskan, konektor power ini digunakan untuk casing atau power supply jenis ATX.
GAMBAR:
I.
Keyboard Port
Keyboard port berfungsi menghubungkan motherboard dengan keyboard. Setiap motherboard, biasanya memiliki satu di antara dua jenis keyboard port, yaitu Serial atau PS/2. Untuk menggunakan keyboard PS/2 pada port serial dibutuhkan konverter atau penghubung keyboard.
Keyboard port berfungsi menghubungkan motherboard dengan keyboard. Setiap motherboard, biasanya memiliki satu di antara dua jenis keyboard port, yaitu Serial atau PS/2. Untuk menggunakan keyboard PS/2 pada port serial dibutuhkan konverter atau penghubung keyboard.
GAMBAR:
J.
Konektor Serial
Konektor serial adalah konektor pada motherboard yang terdiri dari 10 pin. Pada umumnya, motherboard memiliki dua konektor serial, yaitu serial 1 (COM1) dan serial 2 (COM2). Konektor serial 1 (COM1) digunakan untuk mouse.
Konektor serial adalah konektor pada motherboard yang terdiri dari 10 pin. Pada umumnya, motherboard memiliki dua konektor serial, yaitu serial 1 (COM1) dan serial 2 (COM2). Konektor serial 1 (COM1) digunakan untuk mouse.
GAMBAR:
K. Slot
PCI
Slot card PCI adalah slot pada moterboard yang digunakan untuk memasang card tambahan seperti VGA card, sound card berjenis PCI.
Slot card PCI adalah slot pada moterboard yang digunakan untuk memasang card tambahan seperti VGA card, sound card berjenis PCI.
GAMBAR:
Slot
PCI
L. Slot
EISA / ISA
Slot card EISA/ISA slot pada moterboard yang digunakan untuk memasang card tambahan seperti VGA card, sound card berjenis EISA/ISA. Beberapa tipe slot EISA/ISA pada motherboard diantaranya : ISA 8 bit, ISA 16 bit, EISA.
Slot card EISA/ISA slot pada moterboard yang digunakan untuk memasang card tambahan seperti VGA card, sound card berjenis EISA/ISA. Beberapa tipe slot EISA/ISA pada motherboard diantaranya : ISA 8 bit, ISA 16 bit, EISA.
Selain slot card PCI dan EISA/ISA, terdapat
satu jenis slot yaitu slot AGP, digunakan untuk card jenis AGP. Kinerja paling
cepat ditunjukkan oleh slot AGP, selanjutnya slot PCI Jan slot EISA. Sedangkan
slot ISA kinerjanya paling lambat.
GAMBAR:
M. Baterai
Baterai berfungsi menjalankan RTC (Real Time Clock), juga nenjaga isi CMOS, seperti password. Apabila Anda lupa iata kunci untuk password Anda, cabutlah baterai tersebut, iemudian pasanglah kembali. Password Anda akan hilang.
Baterai berfungsi menjalankan RTC (Real Time Clock), juga nenjaga isi CMOS, seperti password. Apabila Anda lupa iata kunci untuk password Anda, cabutlah baterai tersebut, iemudian pasanglah kembali. Password Anda akan hilang.
GAMBAR:
N. Port
Mouse PS/2
Port mouse PS/2 adalah port yang digunakan untuk mouse jenis PS/2. Port mouse ini biasanya berdampingan dengan port keyboard. Anda dapat membedakan kedua port tersebut dengan memperhatikan warna dari masing-masing port. Port mouse PS/2 biasanya berwarna hijau, sedangkan port keyboard PS/2 berwarna ungu.
Port mouse PS/2 adalah port yang digunakan untuk mouse jenis PS/2. Port mouse ini biasanya berdampingan dengan port keyboard. Anda dapat membedakan kedua port tersebut dengan memperhatikan warna dari masing-masing port. Port mouse PS/2 biasanya berwarna hijau, sedangkan port keyboard PS/2 berwarna ungu.
GAMBAR:
O. Port
Keyboard PS/2
Port keyboard PS/2 adalah port yang digunakan untuk keyboard jenis PS/2.
Port keyboard PS/2 adalah port yang digunakan untuk keyboard jenis PS/2.
GAMBAR:
P. Port
USB 0 & 1
Port USB 0 & 1 adalah port yang menawarkan cara yang lebih baik untuk menghubungkan perangkat USB seperti mouse, keyboard, printer, scanner, kamera digital dengan komputer. Perangkat yang menggunakan port ini mampu berkomunikasi lebih cepat dan dapat langsung dipasang tanpa harus me-restart komputer.
Port USB 0 & 1 adalah port yang menawarkan cara yang lebih baik untuk menghubungkan perangkat USB seperti mouse, keyboard, printer, scanner, kamera digital dengan komputer. Perangkat yang menggunakan port ini mampu berkomunikasi lebih cepat dan dapat langsung dipasang tanpa harus me-restart komputer.
GAMBAR:
Q. COM
1&2
COM 1 & 2 sama dengan konektor serial seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Pada umumnya, motherboard memiliki dua konektor serial, yaitu serial 1 (COM1) dan serial 2 (COM2). Conektor serial 1 (COM1) digunakan untuk mouse.
GAMBAR:
COM 1 & 2 sama dengan konektor serial seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Pada umumnya, motherboard memiliki dua konektor serial, yaitu serial 1 (COM1) dan serial 2 (COM2). Conektor serial 1 (COM1) digunakan untuk mouse.
GAMBAR:
R. Konektor
Parallel
Konektor parallel yaitu konektor yang dapat digunakan bersama oleh perangkat komputer. Seperti contoh konektor parallel dapat digunakan untuk printer, dan dapat pula digunakan untuk modem. Pada umumnya, motherboard memiliki satu konektor parallel, terdiri dari 26 pin.
Konektor parallel yaitu konektor yang dapat digunakan bersama oleh perangkat komputer. Seperti contoh konektor parallel dapat digunakan untuk printer, dan dapat pula digunakan untuk modem. Pada umumnya, motherboard memiliki satu konektor parallel, terdiri dari 26 pin.
GAMBAR:
S. Speaker,
Line In & Mic
Speaker, line in, dan mic adalah tiga buah port suara yang terintegrasi atau menyatu dengan motherboard
Speaker, line in, dan mic adalah tiga buah port suara yang terintegrasi atau menyatu dengan motherboard
GAMBAR:
T. Konektor
Joystick
Konektor joystick adalah konektor untuk memasang perangkat joystick. Perangkat ini merupakan perangkat tambahan terutama digunakan untuk mendukung berbagai permainan (game) pada komputer.
Konektor joystick adalah konektor untuk memasang perangkat joystick. Perangkat ini merupakan perangkat tambahan terutama digunakan untuk mendukung berbagai permainan (game) pada komputer.
GAMBAR:
Yang Harus Dipertimbangkan
- chipset northbridge & southbridge yang dipakai (intel, SIS, VIA, nVidia, ATi, ULi)
- FSB yang didukung (400, 533, 800, 1066)
- Socket CPU yang tersedia (Intel : mPGA 478, LGA 775 : AMD : A, 754,939,940,AM2)
- Slot RAM yang tersedia ( SDRAM, DDR, DDR2 )
- Komponen yang terpasang onboard (VGA, Audio, LAN, Modem
- Kelengkapan port I/O
- Jumlah Slot Expansi yang tersedia (PCI Express x16, PCI, AMR, CNR)
- Slot Hardisk/ Optical Disc yang tersedia (Paralel ATA, SATA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar